Perempuan yang berulang kali mengalami keguguran tanpa sebab yang jelas tak perlu berkecil hati. Studi menemukan perempuan dengan keguguran berulang tetap bisa hamil dan memiliki anak yang sehat.
Para ahli menuturkan bahwa perempuan dengan keguguran berulang bisa memiliki kesempatan mempunyai anak yang sehat sama seperti perempuan lain yang belum pernah mengalami keguguran.
Dua studi yang dilaporkan dalam pertemuan European Society of Human Reproduction and Embryology di Swedia melibatkan perempuan dengan keguguran berulang yang penyebabnya tidak diketahui. Studi pertama melibatkan 1.000 perempuan dan mendapatkan dua pertiga dari perempuan ini bisa memiliki minimal 1 anak dalam waktu 5 tahun.
Studi kedua yang dilakukan di Belanda dengan 213 perempuan menemukan lebih dari 70 persen perempuan hamil setelah 1 tahun mencoba untuk hamil, dan peningkatan menjadi 80 persen dalam waktu 2 tahun mencoba. Selain itu bayi yang dilahirkan juga tergolong sehat.
"Hasil studi ini berarti perempuan dengan keguguran berulang dapat diyakinkan bahwa mereka bisa hamil seperti perempuan subur lainnya yang tidak pernah keguguran, dengan waktu pembuahan yang tidak terlalu lama," ujar ketua studi dari Belanda Dr Stefan Kaandorp.
Dr Kaandorp berharap hasil studi yang didapatkan ini bisa memberikan para perempuan harapan dan dorongan untuk terus mencoba hamil dan memiliki anak sebanyak yang mereka inginkan.
Keguguran bisa disebabkan oleh banyak hal, tapi sekitar 1 persen pasangan yang telah mengalami keguguran 3 kali atau lebih secara berturut-turut tidak tahu apa penyebabnya. Hal ini bisa membuat seseorang bertambah stres dan bertanya-tanya mengapa dirinya bisa mengalami keguguran.
Perempuan yang mengalami keguguran mengharapkan sebuah jawaban atau diagnosis sehingga ia bisa tahu pengobatan dan perawatan apa yang diperlukan agar bisa hamil dan memiliki anak. Tapi jika keguguran tanpa diketahui sebabnya, ia menjadi tidak tahu perawatan apa yang diperlukan.
Untuk itu bagi perempuan yang mengalami keguguran berulang, melakukan konseling dan terus mencoba menjadi hal yang penting sehingga bisa memberikan kemungkinan seorang perempuan hamil dan memiliki anak.
Para ahli menuturkan bahwa perempuan dengan keguguran berulang bisa memiliki kesempatan mempunyai anak yang sehat sama seperti perempuan lain yang belum pernah mengalami keguguran.
Dua studi yang dilaporkan dalam pertemuan European Society of Human Reproduction and Embryology di Swedia melibatkan perempuan dengan keguguran berulang yang penyebabnya tidak diketahui. Studi pertama melibatkan 1.000 perempuan dan mendapatkan dua pertiga dari perempuan ini bisa memiliki minimal 1 anak dalam waktu 5 tahun.
Studi kedua yang dilakukan di Belanda dengan 213 perempuan menemukan lebih dari 70 persen perempuan hamil setelah 1 tahun mencoba untuk hamil, dan peningkatan menjadi 80 persen dalam waktu 2 tahun mencoba. Selain itu bayi yang dilahirkan juga tergolong sehat.
"Hasil studi ini berarti perempuan dengan keguguran berulang dapat diyakinkan bahwa mereka bisa hamil seperti perempuan subur lainnya yang tidak pernah keguguran, dengan waktu pembuahan yang tidak terlalu lama," ujar ketua studi dari Belanda Dr Stefan Kaandorp.
Dr Kaandorp berharap hasil studi yang didapatkan ini bisa memberikan para perempuan harapan dan dorongan untuk terus mencoba hamil dan memiliki anak sebanyak yang mereka inginkan.
Keguguran bisa disebabkan oleh banyak hal, tapi sekitar 1 persen pasangan yang telah mengalami keguguran 3 kali atau lebih secara berturut-turut tidak tahu apa penyebabnya. Hal ini bisa membuat seseorang bertambah stres dan bertanya-tanya mengapa dirinya bisa mengalami keguguran.
Perempuan yang mengalami keguguran mengharapkan sebuah jawaban atau diagnosis sehingga ia bisa tahu pengobatan dan perawatan apa yang diperlukan agar bisa hamil dan memiliki anak. Tapi jika keguguran tanpa diketahui sebabnya, ia menjadi tidak tahu perawatan apa yang diperlukan.
Untuk itu bagi perempuan yang mengalami keguguran berulang, melakukan konseling dan terus mencoba menjadi hal yang penting sehingga bisa memberikan kemungkinan seorang perempuan hamil dan memiliki anak.
Source : BBCNews
Gamma Ray ; http://www.flucard.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar