 |
| http://www.flucard.blogspot.com |
Bayi meninggal akibat sindroma kematian bayi mendadak meningkat 33% tepat di awal tahun.
Pergantian tahun baru 2011 kini tinggal hitungan jam. Orangtua dengan bayi perlu ekstra hati-hati menyambut pergantian tahun. Sebuah penelitian menemukan Sindroma Kematian Bayi Mendadak (SIDS) mencapai puncaknya saat tahun baru. Bayi yang meninggal akibat SIDS meningkat 33 persen tepat di awal tahun.
Para peneliti di UC San Diego yang meneliti 130.000 kasus SIDS selama 1973-2006 menemukan SIDS paling banyak ditemukan pada tahun baru. Penyebabnya, orangtua dan pengasuh kurang tidur dan minum alkohol pada malam tahun baru. Sehingga, seringkali mereka lupa menidurkan bayi di tempat tidur mereka dengan posisi telentang.
Mereka juga melaporkan orang tua lebih cenderung tertidur bersama bayi mereka di sofa dan bahkan menindih bayi mereka. Banyak juga yang memakai jasa pengasuh bayi yang tidak menidurkan bayi pada posisi telentang. Selain pada tahun baru, kematian bayi mendadak juga ditemukan lebih tinggi saat akhir pekan dan musim panas.
"Ketika orang berada di bawah pengaruh alkohol, perhatian akan terganggu dan tidak baik dalam merawat anak," Profesor Sosiologi David Phillips seperti dimuat She Knows. Mendapat tidur cukup meski saat merayakan peristiwa besar mengurangi risiko terjadinya SIDS.
SIDS, dideteksi sebagai penyebab kematian bayi usia satu bulan hingga satu tahun. Bahkan, 2.500 bayi di Amerika Serikat meninggal akibat SIDS. Kampanye 'Tidur Cukup' dan menidurkan bayi telentang berhasil menurunkan jumlah kematian bayi secara drastis.
Apa yang dapat Anda lakukan untuk melindungi bayi Anda dari SIDS? Berikut beberapa daftar yang bisa Anda ikuti agar bayi terlindungi dari SIDS.
1. Tidurkan bayi telentang. Ini adalah posisi paling aman bagi bayi.
Para peneliti di UC San Diego yang meneliti 130.000 kasus SIDS selama 1973-2006 menemukan SIDS paling banyak ditemukan pada tahun baru. Penyebabnya, orangtua dan pengasuh kurang tidur dan minum alkohol pada malam tahun baru. Sehingga, seringkali mereka lupa menidurkan bayi di tempat tidur mereka dengan posisi telentang.
Mereka juga melaporkan orang tua lebih cenderung tertidur bersama bayi mereka di sofa dan bahkan menindih bayi mereka. Banyak juga yang memakai jasa pengasuh bayi yang tidak menidurkan bayi pada posisi telentang. Selain pada tahun baru, kematian bayi mendadak juga ditemukan lebih tinggi saat akhir pekan dan musim panas.
"Ketika orang berada di bawah pengaruh alkohol, perhatian akan terganggu dan tidak baik dalam merawat anak," Profesor Sosiologi David Phillips seperti dimuat She Knows. Mendapat tidur cukup meski saat merayakan peristiwa besar mengurangi risiko terjadinya SIDS.
SIDS, dideteksi sebagai penyebab kematian bayi usia satu bulan hingga satu tahun. Bahkan, 2.500 bayi di Amerika Serikat meninggal akibat SIDS. Kampanye 'Tidur Cukup' dan menidurkan bayi telentang berhasil menurunkan jumlah kematian bayi secara drastis.
Apa yang dapat Anda lakukan untuk melindungi bayi Anda dari SIDS? Berikut beberapa daftar yang bisa Anda ikuti agar bayi terlindungi dari SIDS.
1. Tidurkan bayi telentang. Ini adalah posisi paling aman bagi bayi.
2. Jauhkan boneka, selimut tebal dan bantal-bantal dari boks bayi.
3. Tidak merokok dalam rumah. Bekas asap di rumah meningkatkan risiko SIDS.
4. Jangan gunakan 'positioner sleep' yang berbahaya bagi bayi.
5. Jangan membungkus bayi terlalu erat. Longgarkan pakaian bayi dan biarkan bayi merasa nyaman selama tidur.
6. Gunakan kipas angin. Terutama selama musim panas, gunakan kipas angin di kamar bayi untuk membantu sirkulasi udara dan tetap dingin.
7. Jika Anda atau pasangan berencana minum alkohol, mintalah seseorang agar tidak minum untuk menjaga bayi Anda.
8. Jangan pernah tidur dengan bayi Anda di tempat tidur atau di sofa, terutama saat orangtua kelelahan atau mabuk.
http://www.flucard.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar