Selasa, 29 Maret 2011

Teknologi “100G Lebih” dari ZTE Pecahkan Rekor Dunia


ZTE Corporation (“ZTE”), perusahaan penyedia perangkat telekomunikasi dan solusi-solusi jaringan memecahkan rekor dunia sebelumnya untuk rating kecepatan transmisi kanal tunggal yang hanya 1Tb/dtk menjadi 10Tb/dtk pada percobaan pertamanya.

Signal-signal optik secara sukses ditransmisikan melalui sebuah kabel fiber standar model tunggal sepanjang 640km, dan dipresentasikan pada ajang Konferensi OFC/NFOEC 2011 di Los Angeles, CA, AS.

Rekor dunia baru ini memberikan sebuah landasan bagi penelitian lain di masa mendatang atas teknologi transmisi optik dengan rating kecepatan lebih tinggi untuk kanal tunggal.


“Dengan pengakuan dari OFC atas hasil penelitan kami atas teknologi 100G dan 100G Lebih, kami akan melakukan investasi lanjutan atas upaya di bidang transmisi optikal berkecepatan tinggi serta memberikan hasil-hasil penelitian lanjutan atas penerapan 100G di dunia yang tertunda,” jelas Fan Xiaobing, General Manager lini produk jaringan bearer ZTE dalam rilisnya kepada Tribun Network, belum lama ini.

Percobaan yang dilakukan ZTE menggunakan teknologi carrier generation yang telah dipatenkan guna menghasilkan 112 coherent dan frequency-locked optical sub-carriers; dengan masing-masing sub-carrier membawa 100Gbit/dtk signal-signal optical, dan secara sukses mewujudkan signal-signal optikal dengan sebuah rating kanal tunggal sebesar 11.2 Tb/dtk, sebuah total rating lini 10Tb/dtk ditambah kelebihan beban seperti FEC.

100G (gigabit per second) adalah sebuah layanan masa depan bagi para operator yang ingin mengukur jaringan-jaringan metro, edge dan core mereka tanpa penurunan kinerja atau biaya dan kompleksitas yang tidak perlu dari proses re-engineering jaringan.

ZTE telah mengambil bagian di industri sebagai salah satu perusahaan penyedia yang turut mengembangkan generasi selanjutnya dari solusi-solusi 100G baik di wilayah IP dan optik. Pada wilayah optik, teknologi 100G generasi lanjutan yang paling nyata adalah sebuah solusi inovatif dan secara ekonomis memungkinkan untuk penerapan-penerapan baru.
Source : jogja.tribun

http://www.flucard.blogspot.com

Tidak ada komentar: