Sebagai buah, terung kalah mentereng dibanding buah impor seperti blueberry dan blackcurrant. Padahal selain sama-sama berwarna ungu, ada banyak kemiripan terung dengan 2 jenis buah berry tersebut jika dilihat kandungan nutrisinya.
Dilihat dari wujudnya saja, terung termasuk buah berry. Dalam dunia tumbuh-tumbuhan, definisi buah berry memang cukup luas yakni buah-buahan yang menghasilkan banyak biji dari 1 bakal buah. Artinya, buah-buah berbiji banyak termasuk semangka, tomat, labu dan bahkan pisang bisa disebut buah berry.
Sementara jika dilihat dari warnanya, terung paling mudah dikenali darinya yang ungu meski ada juga varian terung yang warnanya kuning maupun putih. Buah berry lainnya juga banyak yang berwarna ungu atau biru kehitaman, sebut saja blackcurrant, blueberry dan anggur.
Warna ungu dan biru kehitaman disebabkan oleh pigmen antosianin, atau khusus pada terung disebut resusin yang strukturnya sama dengan antosianin. Bagi manusia, pigmen ini merupakan antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas penyebab kanker serta berbagai masalah jantung dan pembuluh darah.
Buah-buahan berwarna ungu atau biru juga kaya akan kandungan phycocyanian, sejenis protein penghasil warna biru yang berguna untuk merangsang kerja sumsum tulang belakang. Kondisi daya tahan tubuh dalam menangkal serangan infeksi sangat tergantung pada kerja sumsum tulang belakang.
Kelebihan lain yang dimiliki buah-buahan berwarna ungu dan biru dibandingkan buah dengan warna lain adalah kandungan mineralnya yang tinggi.
Dikutip dari Whfoods, mineral itu antara lain selenium, kalsium dan magnesium yang berfungsi menjaga kesehatan gigi, tulang dan otot.
Kalaupun ada yang kurang dari terung, kekurangan itu terletak pada kandungan vitamin C yang tidak terlalu tinggi dibandingkan buah berry lainnya. Satu porsi terung hanya mengandung 1,8 mg vitamin C, sementara buah berry lainnya rata-rata mengandung 100 mg vitamin C pada porsi yang sama.
Dilihat dari wujudnya saja, terung termasuk buah berry. Dalam dunia tumbuh-tumbuhan, definisi buah berry memang cukup luas yakni buah-buahan yang menghasilkan banyak biji dari 1 bakal buah. Artinya, buah-buah berbiji banyak termasuk semangka, tomat, labu dan bahkan pisang bisa disebut buah berry.
Sementara jika dilihat dari warnanya, terung paling mudah dikenali darinya yang ungu meski ada juga varian terung yang warnanya kuning maupun putih. Buah berry lainnya juga banyak yang berwarna ungu atau biru kehitaman, sebut saja blackcurrant, blueberry dan anggur.
Warna ungu dan biru kehitaman disebabkan oleh pigmen antosianin, atau khusus pada terung disebut resusin yang strukturnya sama dengan antosianin. Bagi manusia, pigmen ini merupakan antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas penyebab kanker serta berbagai masalah jantung dan pembuluh darah.
Buah-buahan berwarna ungu atau biru juga kaya akan kandungan phycocyanian, sejenis protein penghasil warna biru yang berguna untuk merangsang kerja sumsum tulang belakang. Kondisi daya tahan tubuh dalam menangkal serangan infeksi sangat tergantung pada kerja sumsum tulang belakang.
Kelebihan lain yang dimiliki buah-buahan berwarna ungu dan biru dibandingkan buah dengan warna lain adalah kandungan mineralnya yang tinggi.
Dikutip dari Whfoods, mineral itu antara lain selenium, kalsium dan magnesium yang berfungsi menjaga kesehatan gigi, tulang dan otot.
Kalaupun ada yang kurang dari terung, kekurangan itu terletak pada kandungan vitamin C yang tidak terlalu tinggi dibandingkan buah berry lainnya. Satu porsi terung hanya mengandung 1,8 mg vitamin C, sementara buah berry lainnya rata-rata mengandung 100 mg vitamin C pada porsi yang sama.
Namun kekurangan ini diimbangi kelebihan lain, yakni kandungan Vitamin B1, B3 dan B6 yang lebih tinggi. Vitamin-vitamin tersebut penting bagi tubuh, karena memiliki efek menenangkan dan meredakan stres sekaligus menjaga kesehatan sistem saraf.
Source : health.detik
http://www.flucard.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar