Selasa, 12 April 2011

Mahasiswa Pembuat Software Perusak iPhone Untung Rp 433 Juta

Seorang mahasiswa bernama Kevin Lee asal Universitas George Mason, Washington, Amerika Serikat (AS) kaya mendadak. Ia membuat sebuah piranti lunak pembobol kunci iPhone dan berhasil mendapatkan uang sebesar 50.000 dollar AS atau sekitar Rp 443 juta dalam setahun. Demikian diberitakan Sydney Morning Herald.

Tak tanggung-tanggung, ia memasang iklan di situs Craigslist berjudul Get Your iPhone Jailbroken Today. Dalam kurun waktu dua menit para konsumen membeli kode itu dan masuk ke layanan alternatif aplikasi yang ditolak Apple.

Awal pembobolan ini terjadi sesaat setelah iPhone dirilis pada tahun 2007. Hingga kini, kebiasaan itu terus berlanjut dan praktik ini menghasilkan uang jutaan dollar. Banyak yang mempertanyakan apakah ini melanggar hukum namun Library of Congress mengeluarkan aturan bahwa praktik ini tak melanggar hak cipta Apple.

"Saat mencoba pertama kalinya saya melakukannya untuk teman-teman saya dan dari situlah awalnya," kata Lee yang membobol iPhone agar bisa mengganti desain layar lalu kemudian melakukan unlocks sehingga pengguna bisa mengganti layanan provider.

"Saya mendapatkan lima sampai 10 pelanggan setiap pekan. Sekarang sudah mencapai 30 sampai 40. Bahkan, saya mendapatkan satu pelanggan dari Kedubes Mongolia," kata Lee. Aplikasi perusak iPhone yang paling diminati adalah Cydia dan berhasil mengeruk keuntungan hingga Rp 86,6 miliar dan memiliki 4,5 juta pengguna mingguan yang aktif mencari aplikasi.

Source : tribun.news

http://www.flucard.blogspot.com

Tidak ada komentar: